Saturday, January 11, 2014

Jaringan Nirkabel Internet

Jaringan nirkabel(tanpa kabel) internet pada umumnya kita kenal dengan istilah wifi . wifi sendiri di Indonesia terutama di kota- kota besar seperti di cafe-cafe, tempat tunggu umum, bandara, rumah sakit sudah menjadi kebutuhan pokok bagi para maniak internet untuk berselancar,streaming,a tau bahkan mengunduh file karena kemudahan dalam pengaksesan jaringan yang diberikannya. Namun sebelumnya kita perlu mengetahui apa sebenarnya wifi itu. Dalam tulisan kali ini saya akan menjelaskan pengertian dari wifi beserta aplikasi-aplikasi yang berkaitan dengan wifi itu sendiri, jadi mari kita simak baik-baik.

Wifi adalah sebuah teknologi terkenal yang memanfaatkan peralatan elektronik untuk bertukar data secara nirkabel (menggunakan gelombang radio) melalui sebuah jaringan komputer, termasuk koneksi internet berkecepatan tinggi.

Wi-Fi Alliance mendefinisikan wifi sebagai “produk jaringan wilayah lokal nirkabel (WLAN) apapun yang didasarkan pada standar of Electrical and Electronics Engineers (IEEE) 802.11”. Meski begitu, karena kebanyakan WLAN zaman sekarang didasarkan pada standar tersebut, istilah “ Wi-Fi” dipakai dalam bahasa iggris umum sebagai sinonim “WLAN” selain karena kemudahan dalam pengucapannya.
Alat-alat yang dapat memakai dan menangkap sinyal Wi-Fi seperti komputer pribadi, game consol, smartphone, tablet, ataupun mp3 player dapat terhubung dengan sumber jaringan seperti internet melalui titik akses jaringan nirkabel. Titik akses (atau biasa disebut Hotspot)mempunyai jangkauan sekitar 20 meter di dalam ruangan dan lebih luas lagi di luar ruangan. Cakupan wifi itu pun dapat menembus dinding karena dilakukan dengan memakai beberapa titik akses yang saling tumpang tindih.

Sejarah Wi-Fi 
Wi-Fi mempunyai sejarah keamanan yang berubah-ubah. Sistem enkripsi pertamanya, WEP, terbukti mudah ditembus. Protokol berkualitas lebih tinggi lagi, WPA dan WPA2, kemudian ditambahkan. Tetapi, sebuah fitur opsional yang ditambahkan tahun 2007 bernama Wi-Fi Protected Setup (WPS), memiliki celah yang memungkinkan penyerang mendapatkan kata sandi WPA atau WPA2 router dari jarak jauh dalam beberapa jam saja. Sejumlah perusahaan menyarankan untuk mematikan fitur WPS. Wi-Fi Alliance sejak itu memperbarui rencana pengujian dan program sertifikasinya untuk menjamin semua peralatan yang baru disertifikasi kebal dari serangan AP PIN yang keras

Sejarah teknologi 802.11 berawal pada putusan Komisi Komunikasi Federal AS tahun 1985 yang merilis pita GSM untuk pemakaian tanpa lisensi. Pada tahun 1991, NCR Corporation bersama AT&T menemukan pendahulu 802.11 yang ditujukan untuk sistem kasir. Produk-produk nirkabel pertama berada di bawah nama WaveLAN.

Vic Hayes dijuluki "Bapak Wi-Fi". Ia terlibat dalam perancangan standar pertama IEEE. 

Sejumlah besar paten oleh banyak perusahaan memakai standar 802.11. Pada tahun 1992 dan 1996, organisasi Australia CSIRO mendapatkan paten untuk sebuah metode yang kelak dipakai di Wi-Fi untuk menghapus gangguan sinyal. Pada bulan April 2009, 14 perusahaan teknologi setuju membayar $250 juta kepada CSIRO karena melanggar paten-paten mereka. Ini mendorong Wi-Fi disebut-sebut sebagai temuan Australia, meski hal ini telah menjadi topik sejumlah kontroversi. CSIRO memenangkan gugatan senilai $220 juta atas pelanggaran paten Wi-Fi tahun 2012 yang meminta firma-firma global di Amerika Serikat membayar hak lisensi kepada CSIRO senilai $1 miliar. Tahun 1999, Wi-Fi Alliance dibentuk sebagai sebuah asosiasi dagang untuk memegang merek dagang Wi-Fi yang digunakan oleh banyak produk. 

Istilah Wi-Fi, pertama dipakai secara komersial pada bulan Agustus 1999, dicetuskan oleh sebuah firma konsultasi merek bernama Interbrand Corporation. Wi-Fi Alliance mempekerjakan Interbrand untuk menentukan nama yang "lebih mudah diucapkan daripada 'IEEE 802.11b Direct Sequence'". Belanger juga mengatakan bahwa Interbrand menciptakan Wi-Fi sebagaiplesetan dari Hi-Fi (high fidelity); mereka juga merancang logo Wi-Fi.

Wi-Fi Alliance awalnya memakai slogan periklanan untuk Wi-Fi, "The Standard for Wireless Fidelity",] tetapi kemudian menghapusnya dari pemasaran mereka. Meski begitu, sejumlah dokumen dari Alliance tahun 2003 dan 2004 masih menggunakan istilah Wireless Fidelity. Belum ada pernyataan resmi mengenai penghapusan istilah ini.
  
Logo yin-yang Wi-Fi menandakan sertifikasi interoperabilitas suatu produk. Teknologi non-Wi-Fi yang dibutuhkan untuk titik-titk tetap seperti Motorola Canopy biasanya disebut nirkabel tetap. Teknologi nirkabel alternatif meliputi standar telepon genggam seperti 2G, 3G, atau 4G.

Wi-Fi Hardware

Hardware Wi-Fi yang ada di pasaran saat ini ada berupa :
 PCI WIRELESS NETWORK ADAPTER  
PCI (Peripheral Component Interconnect) adalah bus yang didesain untuk menangani beberapa perangkat keras. Standar bus PCI ini dikembangkan oleh konsorsium PCI Special Interest Group yang dibentuk oleh intel corporation dan beberapa perusahaan lainnya, pada tahun 1992. Tujuan dibentuknya bus ini adalah untuk menggantikan bus ISA/EISA yang sebelumnya digunakan dalam komputer IBM PC atau kompatibelnya.
PCIcard Wireless network dapat juga berupa sebuah card WIFI yang ditancapkan pada slot computer atau dengan mengambil power dari USB tetapi dipasangkan pada PCI slot. Perangkat Wireless network dapat juga diaktifkan menjadi Access point. Perangkat jenis PCI card dipasangkan permanen pada sebuah desktop PC.

Contoh PCI Wireless Card

USB WIRELESS NETWORK ADAPTER
Wireless USB adalah jangka pendek, bandwidth tinggi radio komunikasi nirkabel protokol dibuat oleh promotor USB Wireless Group. Wireless USB kadang-kadang disingkat sebagai \ "WUSB \", walaupun USB pelaksana Forum discourages praktek ini dan sebagai gantinya memilih untuk memanggil teknologi \ "Certified Wireless USB \" untuk membedakan dari kompetitor. Wireless USB ini didasarkan pada WiMedia Aliansi \ 's Ultra-WideBand (UWB) platform umum radio, yang mampu mengirimkan 480 Mbit / s pada jarak hingga 3 meter dan 110 Mbit / s di hingga 10 meter. Ia dirancang untuk beroperasi pada 3,1 GHz 10,6 ke rentang frekuensi, meskipun peraturan kebijakan lokal akan membatasi rentang operasi hukum untuk suatu negara.
Contoh Usb Wireless



 PCMCIA Wireless Network Adapter

PCMCIA ( Personal Computer Memory Card International Association) atau dalam bahasa indonesia yang artinya Asosiasi Internasional Kartu Memori PC. PCMCIA adalah media kartu dengan sisipan simcard untuk melakukan koneksi internet melalui frekuensi GSM atau CDMA. Kartu PCMCIA (Personal Computer Memory International Associated) ini awalnya hanya didesain untuk PC laptop, yaitu untuk ekspansi meori, tetapi kemudian berkembang menjadi kartu jaringan, modem, dan media simpan eksternal.
PC card (PCMCIA) merupakan salah satu diantara kartu memori pertama yang dibuat tahun 1990-an, namun kini hanya dipakai sebagai perangkat koneksi,misalnya sebagai modem. Kartu seukuran kartu kredit yang digunakan sebagai interface dalam mendukung kinerja komputer. Misalnya berfungsi sebagai modem, wireless card, dll. Umumunya PCMCIA Card ini digunakan pada notebook

PCMCIA dapat digunakan atau berlaku pada flash memory, RAM, ROM, fax/modem,adaptor LAN, telepon genggam, dan penyimpanan data baik secara elektronik maupun media putar.



 PCMCIA Wireless


  ACCES POINT

ACSESS POINT adalah menyediakan akses jaringan wifi, baik itu sebagai AP, AP-Client, Repeater, dan sebagainya. apakah bisa terdeteksi? Bisa ya, bisa tidak. Ya, kalo antena AP yg anda beli bagus alias untuk outdoor, sedangkan AP rata2 menggunakan antena indoor.Jadi tidak usah membeli mahal-mahal AP hanya untuk menangkap sinyal, tapi gunakan wifi device yg anda miliki. Banyak tutorial yang menjelaskan bagaimana membuat penguat sinyal untuk wifi device USB.Ada antena kaleng, wajan bolic, dll. Saat ini AP telah berfungsi dengan baik dan benar, selanjutnya ada keinginan untuk menyiapkan sebuah komputer untuk dijadikan sebuah server yang akan menyediakan fungsi untuk:
1. Pengelolaan user
2. Pengelolaan akses
3. Proxy dan Firewall
4. Pengelolaan authentifikasi
5. Mencatat log/history akses
6. Menyediakan fitur billing


Access Point

Mode Akses Koneksi Wi-fi

Ada 2 mode akses koneksi Wi-fi, yaitu : 

1. Ad-Hoc
Mode koneksi ini adalah mode dimana beberapa komputer terhubung secara langsung, atau lebih dikenal dengan istilah Peer-to-Peer. Keuntungannya, lebih murah dan praktis bila yang terkoneksi hanya 2 atau 3 komputer, tanpa harus membeli access point.





2. Infrastruktur
Menggunakan Access Point yang berfungsi sebagai pengatur lalu lintas data, sehingga memungkinkan banyak Client dapat saling terhubung melalui jaringan (Network).




Contoh Infrastruktur WiFi
 Aplikasi Wifi
penerapan wi-fi pada saat ini telah berkembang pesat, seperti sekarang kita mengenal mouse bertipe wireless, mouse ini memnafaatkan jaringan sinyal wireless sehingga mampu menjadikannya sebagai perangkat nirkabel. selain itu juga, saat ini kemampuan gadget-gadget sudah semakin baik dalam hal penangkapan sinyal wireless seperti terdapat pada smartphone ataupun notebook berspesifikasi tinggi.

referensi :

a. internet

b. buku
Hantoro,G.D,"Wifi (wireless LAN) Jaringan Komputer tanpa Kabel",Jakarta: Informatika .2007



No comments:

Post a Comment